Wujudkan LRT, PT Pembangunan Jaya Rangkul PT INKA

22 May 2015

JAKARTA – Mewujudkan pembangunan light rail transit (LRT), di tujuh koridor , PT Pembangunan Jaya akan merangkul lebih  PT Industri Kereta Api (INKA) untuk membuat keretanya. BUMD tersebut bertekad mampu memenangkan lelang proyek tersebut.


Managing Director PT Pembangunan Jaya Frans Sunito mengatakan, alasan pihaknya menggandeng PT INKA bertujuan agar memberi kesempatan pada PT INKA membuktikan diri. Frans menilai, PT INKA sebenarnya memiliki kemampuan untuk menghasilkan kereta yang secara kualitas bisa bersaing dengan kereta produksi dari perusahaan luar negeri.


“Saya maunya bikinan Indonesia, karena kita kan orang Indonesia. Teknologi kereta itu sebenarnya enggak terlalu rumit, ada perusahaan Indonesia juga yang bisa. Kalau PT INKA mampu kenapa engga? Kita kan harus bantu mereka juga. Kalau beli dari luar mulu kapan perusahaan Indonesia belajarnya?” ujar Frans.


Menurut Frans, PT Pembangunan Jaya sudah menyiapkan rancangan yang nantinya akan dipesan ke PT INKA. Rancangan yang dibuat oleh PT Pembangunan Jaya adalah tiap rangkaian kereta nantinya akan terdiri atas tiga kereta, dengan kapasitas  270 orang perkereta..


“Satu kereta 270 orang. Jadi nantinya sekali jalan maksimal bisa ngangkut 670 orang. Adapun headway-nya 7-12 menit,” ujar Frans.
Seperti diberitakan, Pemprov DKI berencana membangun LRT di tujuh koridor. Tahap pertama akan dimulai dari pembangunan rute Kebayoran Lama-Kelapa Gading (21,6 km). Untuk enam rute lainnya adalah Tanah Abang-Pulo Mas (17,6 km), Joglo-Tanah Abang (11 km), Puri Kembangan-Tanah Abang (9,3 km), Pesing-Kelapa Gading (20,7 km), Pesing-Bandara Soekarno-Hatta (18,5 Km), dan Cempaka Putih-Ancol (10 km).

sumber

© Copyright 2017 INKA - All Rights Reserved