Sebagai kelanjutan kegiatan Konferensi Perkeretaapian se-Asia Tenggara (Asean Railway CEO’S / ARCEO) yang dibuka pada tanggal 18 Oktober 2016 di Yogyakarta, para delegasi dan observer peserta konferensi melakukan kunjungan ke PT Industri Kereta Api (Persero) tanggal 19 Oktober 2016 dengan menggunakan rangkaian Kereta Khusus Kedinasan dan Lokomotif DH CC-300 milik Kementrian Perhubungan Republik Indonesia.

Delegasi dan observer yang hadir antara lain dari Indonesia (PT KAI), Malaysia (Kereta Tanah Melayu Berhad), Thailand (The State Railway of Thailand), Myanmar (Myanmar Railways), Vietnam (Vietnam Railways), Kambodia (Royal Railway) dan Laos (Lao Railway Authority).

Dalam penyambutan tamu delegasi ARCEO, Direktur Utama PT INKA (Persero), R. Agus H. Purnomo, menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada para pimpinan perkeretaapian se Asia Tenggara yang telah berkenan hadir dan melihat secara langsung kemampuan, pencapaian dan kemajuan yang telah dicapai oleh PT INKA (Persero).

Acara dilanjutkan dengan kunjungan ke Learning Center PT INKA (Persero), melihat dan merasakan suasana interior Kereta K3 pesanan PT KAI (Persero), mengunjungi workshop dan display komponen kereta produksi PT INKA (Persero) yaitu Bogie TB 1014, Bogie MB 207, Bogie TB 501 (pesanan KTMB Malaysia), AC I-Cond type ACI 1803, AC I-Cond type 3601 dan mockup LRT (Light Railway Transit) berbahan alluminium, serta mencoba perjalanan pendek menggunakan kereta kerja (kereta Inspeksi milik Kementerian Perhubungan).

Dalam sesi penyampaian kesan-kesan terhadap PT INKA (Persero), Direktur Keuangan PT KAI (Persero), Didiek Hartantyo menyampaikan perjalanan kerjasama yang sudah dilakukan dengan PT INKA (Persero) lebih dari 20 tahun serta rencana pengadaan kereta-kereta baru yang juga akan melibatkan PT INKA (Persero).

Dari President KTMB Malaysia, YB. Kol Dato’ Hj. Sarbini Tijan, beliau menyampaikan bahwa KTMB Malaysia telah lama menjalin kerjasama dengan PT INKA (Persero) seperti pengadaan BRF (Bogie Reefer Flat), PGC (Power Generating Car) dan Kereta penumpang Stainless Steel. Kesan-kesan juga disampaikan oleh pengamat publik senior Indonesia, Agus Pambagyo, yang mengapresiasi kemampuan produksi PT INKA (Persero) serta mengharapkan agar kegiatan konferensi perkeretaapian antar negara Asean ini mampu membangun sinergi dan kerjasama antar negara khususnya di bidang pengembangan transportasi kereta.