Jakarta-Kementerian Perhubungan (Kemhub) menyatakan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung menjadi tanggung jawab badan usaha milik negara (BUMN). Kemhub sebatas mereview secara teknis kelayakannya.
"Pemerintah tidak ikut-ikut. BUMN yang tanggung jawab kalau ada kerugian," ujar Menteri Perhubungan Ignasius Jonan saat memantau progres pembangunan double double track (DDT) Cikarang-Manggarai di Jakarta, Minggu (4/10).
Menurutnya, keputusan pemilihan partner kerja sama juga sepenuhnya diserahkan kepada BUMN. "Kereta (kerja sama) ke Tiongkok terserah BUMN, mau bikin konsorsium. Nanti review teknisnya di saya. Kami lihat bagaimana. Saya belum lihat spesifikasi teknisnya," ujarnya.
Sebelumnya Menteri BUMN, Rini Soemarno menegaskan bahwa rencana pemerintah membangun kereta api cepat Jakarta-Bandung masih dalam tahap diskusi dengan pihak Pemerintah Tiongkok.
Ia mengatakan pemerintah sudah memutuskan tidak ada anggaran untuk pembiayaan kereta api cepat sehingga perlu melihat dari hitungan bisnis. Saat ini, kata dia, Pemerintah RI masih menegosiasikan dengan membentuk perusahaan patungan dengan Tiongkok. "Karena sudah diputuskan tidak ada anggaran untuk merealisaskan rencana kereta api cepat maka kita masih melakukan negosisasi membentuk perusahaan patungan dengan Tiongkok," katanya.
Press Release No.22/PR/INKA/XI/2024Madiun, 21 November 2024 - Puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 Provinsi Jawa Timur tahun 2024 di Hotel Aston Sidoarjo, dihadiri oleh Penjabat (Pj)
Press Release No.22/PR/INKA/XI/2024Solo - PT INKA (Persero) (INKA) bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) akan mengadakan uji coba trem otonom bertenaga baterai di Jalan Slamet Riyadi, S
Press Release No. 21/PR/INKA/X/2024PT INKA (Persero) telah menjalin kerjasama strategis dengan PT KAI (Persero) melalui Maintenance Service Agreement (MSA) untuk pemeliharaan 31 trainset LRT Jabodebek
Press Release No. 20/PR/INKA/X/2024KiwiRail, sebuah perusahaan logistik dan transportasi Selandia Baru, mengadakan Karakia sebagai permohonan perlindungan, keberkahan, dan bimbingan untuk pembukaan Hi