Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atau Jokowi mencoba naik kereta buatan PT INKA (Persero). Kesempatan ini dilakukan sesaat setelah meresmikan jalur kereta api pertama di Sulawesi yakni Makassar-Parepare lintas Kabupaten Maros ke Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (29/3).
Menurut Jokowi, kereta api yang ditumpanginya tersebut merupakan bagian dari pekerjaan besar untuk jalur kereta lintas Sulawesi. Lintasan besar tersebut dari selatan yakni Makassar sampai di Manado, Sulawesi Utara.
“Pekerjaan ini masih panjang sekali dan ini adalah kereta api pertama di Sulawesi. Sehingga kita harapkan orang tidak lagi berbondong-bondong dengan kendaraan pribadi. Karena kereta apinya bagus, nyaman, dingin, bersih orang akan berpindah sehingga jalanan tidak macet. Ini tadi saya mencoba dari Maros ke Rammang Rammang, keretanya bagus dan nyaman,” ujar Jokowi.
Senior Manager TJSL & Stakeholder Relationship PT INKA (Persero), Bambang Ramadhiarto mengatakan bahwa, kereta yang dinaiki Jokowi tersebut merupakan jenis kereta rel diesel elektrik (KRDE), yang dipesan oleh PT KAI (Persero), di mana satu trainset/ rangkaiannya terdiri dari 3 kereta.
“Kereta ini digerakkan dengan sistem penggerak diesel elektrik dengan kecepatan desainnya hingga 90 km/jam dan kecepatan operasionalnya 80 km/jam. Kapasitas tempat duduknya sebanyak 176 dan space berdirinya 74 sehingga total bisa mengangkut 250 penumpang,” jelas Bambang.
Untuk lebih jelasnya, berikut adalah spesifikasi umum KRDE Makassar – Parepare :
Lebar jalan rel : 1435 mm
Kecepatan operasional : 80 km/jam
Kecepatan desain : 90 km/hr
Gradient : 15 ‰, Emplasement 0 – 1,5 ‰
Beban gandar : 12 ton
Radius lengkung jalur KA: Vertikal 8000 meter, Horizontal 1800 meter
Kapasitas penumpang : 250 orang
Konstruksi dan komponen : Carbody Aluminium
Bogie : Motor Bogie dan Trailer Bogie (Bolsterless Type)
Sistem Pengereman : Dynamic brake dan electro pneumatic
Coupler : Automatic tight locked
Sistem Penggerak : Diesel Electric
Gangway : Corrugated Bellow
AC : 38.000 kcal/hr
Pintu : Sliding otomatis
