Ditulis oleh  Tim Redaksi INKA15 Februari 2018

Kembangkan LRT, Jokowi Minta Terminal Baranangsiang Dibenahi

Berita
Presiden Joko Widodo didampingi sejumlah menteri serta gubenur DKI Jakarta dan Jawa Barat melihat pembangunan kereta rel ringan

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto untuk segera menyelesaikan penataan Terminal Baranangsiang supaya lebih baik dan nyaman untuk masyarakat maupun pengunjung yang datang ke kota tersebut.


Penyelesaikan penataan terminal di Kota Hujan tersebut disesuaikan dengan konsepLight Rail Transit (LRT).


“Presiden juga minta penataan pasar-pasar, salah satunya Pasar Bogor. Karena dia (presiden) sering lewat sana," ujar Bima, seperti dilansir dari laman Setkab, Senin (5/10/2015).


Bima mengungkapkan, Presiden Jokowi menyampaikan permintaan tersebut dalam diskusi saat beraktivitas olahraga bersama, bersepeda keliling Istana dan Kebun Raya serta area Car Free Day hari Minggu.


Kepada Presiden, Bima menyampaikan, Pemerintah Kota Bogor terus menggodok rencana penataan terminal dengan merancang ulang konsep pengembangan disesuaikan dengan konsep LRT.


"Selama mendampingi Presiden Jokowi bersepeda. Presiden juga meminta dirinya untuk menata pasar-pasar di Bogor, salah satunya Pasar Bogor di Jalan Otista," ucapnya.


Menurutnya, terkait penataan pasar, Pemerintah Kota Bogor masih terkendala tempat untuk merelokasi pedagang yang belum tersedia.


“Kita masih mencari tempat yang pas untuk merelokasinya. Hanya saja presiden berpesan agar relokasi tidak perlu jauh-jauh,” ungkapnya.


Dia menambahkan, untuk penataan pasar, Pemerintah Kota Bogor ingin menyebar lokasi pasar ke pinggiran. Karena jika pusat perekonomian berada di pusat, akan menimbulkan kemacetan.


Pembangunan proyek LRT dilakukan dalam dua tahap dengan total panjang 83,6 kilometer (km) masing-masing terdiri tiga lintas pelayanan, yakni tahap I lintas layanan Cibubur – Cawang – Bekasi Timur – Cawang, Cawang – Dukuh Atas dengan 18 stasiun dan panjang 42, 1 km. Sedangkan tahap II lintas pelayanan Cibubur – Bogor, Dukuh Atas – Palmerah – Senayan, dan Palmerah – Grogol dengan panjang 41,5 km.


Pembangunan LRT tahap I akan dimulai kuartal akhir 2015 dan selesai akhir 2018. Sedangkan tahap II akan dimulai kuartal akhir 2016 dan diharapkan selesai 2018.

Sumber

Jelajahi artikel menarik lainnya

Lanjutkan Ekspor, INKA Kirim Locomotive Platform ke Australia
Lanjutkan Ekspor, INKA Kirim Locomotive Platform ke Australia

Madiun (14/02/25) - INKA kembali melanjutkan catatan ekspor dengan pengiriman Locomotive Platform untuk UGL Rail Service Pty Ltd, ke Australia. Pengiriman pertama ini sebanyak 2 unit dari total pesana

14 Februari 2025
Komitmen INKA dalam Pengawasan dan Pemberantasan Korupsi
Komitmen INKA dalam Pengawasan dan Pemberantasan Korupsi

Press Release No.3/PR/INKA/I/2025Madiun - Dalam rangka mendukung program Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, PT INKA (Persero) memperkuat kolabo

29 Januari 2025
Sambut Tahun Baru 2025, INKA Grup Gelar Apel Akbar
Sambut Tahun Baru 2025, INKA Grup Gelar Apel Akbar

Menyambut tahun baru 2025, PT INKA (Persero) gelar apel akbar bersama seluruh perusahaan INKA Grup pada Kamis, 2 Januari 2025 dipimpin oleh Direktur Utama PT INKA (Persero) Eko Purwanto.Dengan mengusu

2 Januari 2025
Puncak TJSL INKA SMK Series, Komitmen Kemajuan SDM Untuk Industri Perkeretaapian
Puncak TJSL INKA SMK Series, Komitmen Kemajuan SDM Untuk Industri Perkeretaapian

Madiun (17/12) - TJSL INKA SMK Series akhirnya tiba di sesi puncaknya. Pada hari Selasa, 17 Desember 2024 telah dilakukan kegiatan Puncak TJSL INKA SMK Series di SMKN 1 Kebonsari Kabupaten Madiun. Keg

17 Desember 2024
rating
scroll