Bullet train atau kereta peluru bergerak super cepat sehingga sukar untuk memperhatikannya tiba.
Namun inovasi baru akan membuatnya lebih sulit untuk terlihat.
Dilansir Fast Co Design, arsitek Jepang Kazuyo Sejima dari Sanaa merancang kereta seperti bunglon. Badan kereta akan terlihat menyatu dengan lingkungan sekitar yang dilalui.
Gerbong keretanya berbentuk organik. Berbeda dari New Red Arrow (NRA) berbentuk kotak yang selama ini beroperasi di area Tokyo.
Badan kereta yang dibuat untuk Seibu Railway Co. ini dilapisi kulit metalik semi memantulkan cahaya. Ini yang akan memberikan kesan kamuflase, sehingga terlihat menyatu dengan lingkungan yang dilaluinya.
Menurut rencana, kereta Seibu ini resmi diluncurkan pada 2018. Meskipun jumlahnya terbatas.
Sang arsitek, Kazuyo Sejima, merupakan penerima Pritzker, atau yang sering dijuluki Hadiah Nobel untuk bidang arsitektur.
"Kereta ekspres yang terbatas ini akan melewati berbagai tempat pemandangan berbeda. Mulai dari suasana pegunungan Chichibu hingga tengah Kota Tokyo.
Saya pikir akan bagus jika kereta menyatu bersama pemandangan yang berbeda-beda ini," kata Sejima seperti yang dikutip dalam pers rilis.
Press Release No.22/PR/INKA/XI/2024Solo - PT INKA (Persero) (INKA) bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) akan mengadakan uji coba trem otonom bertenaga baterai di Jalan Slamet Riyadi, S
Press Release No. 21/PR/INKA/X/2024PT INKA (Persero) telah menjalin kerjasama strategis dengan PT KAI (Persero) melalui Maintenance Service Agreement (MSA) untuk pemeliharaan 31 trainset LRT Jabodebek
Press Release No. 20/PR/INKA/X/2024KiwiRail, sebuah perusahaan logistik dan transportasi Selandia Baru, mengadakan Karakia sebagai permohonan perlindungan, keberkahan, dan bimbingan untuk pembukaan Hi
Banyuwangi - Agenda kunjungan Direktur Utama PT INKA (Persero) Eko Purwanto dalam rangka silaturahmi bersama Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas di Pendopo Bupati Banyuwangi, Kamis 5 Septem