JAKARTA -- Staf Ahli Bidang Pembangunan Sektor Unggulan dan Infrastruktur Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Pungky Sumadi mengatakan, pemerintah masih melakukan pengkajian pembangunan rel kereta api di Papua.
Pungky menjelaskan, salah satu yang dipertimbangkan adalah mengenai kelayakan ekonomi. "Sedang dikaji apakah nantinya banyak yang memakai kereta api di Papua. Kelayakan ekonomi ini sedang dihitung," kata Pungky dalam acara Temu Media di Bandung, akhir pekan ini.
Meski begitu, Pungky menegaskan pemerintah akan terus berkomitmen membangun Indonesia dari pinggiran supaya tingkat ketimpangan antarwilayah berkurang. Buktinya, kata Pungky, pemerintah saat ini sudah memulai proses pembangunan kereta api di Sulawesi Selatan.
"KA Trans Sulsel sudah mulai dibangun sejak November ini. Memang, sekarang yang belum adalah Papua," ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah akan mulai membangun kereta api di Papua tahun depan.
Pembangunan kereta ini menjadi komitmen pemerintah untuk memeratakan pembangunan di Indonesia sehingga tidak hanya terpusat di Pulau Jawa.
Press Release No. 17/PR/INKA/VI/2025PT Industri Kereta Api (Persero) (INKA) menunjukan kontribusinya dalam pembangunan dan inovasi transportasi perkeretaapian nasional dengan berpartisipasi pada
Press Release No.16/PR/INKA/VI/2025Madiun - PT Industri Kereta Api (Persero) kembali memberangkatkan Kereta Rel Listrik (KRL) iE 305 trainset ke-2 (TS 2) ke tujuan akhir Depo Depok. Pengiriman dari St
Press Release No.15/PR/INKA/VI/2025Banyuwangi - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo melakukan peninjauan ke Pabrik INKA Banyuwangi untuk melihat kesiapan Pabrik Banyuwan
Press Release No.14/PR/INKA/V/2025Surabaya - PT INKA (Persero) turut berpartisipasi dalam gelaran Indonesia City Expo (ICE) ke-21 yang berlangsung di Grand City Convention Hall, Surabaya, Jawa Timur p