Erick Thohir Minta PT INKA Perluas Pasar Internasional

19 March 2021

Jajaran Direksi PT INKA (Persero) saat menerima kunjungan Menteri BUMN RI, Bp. Erick Thohir (19/3)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan kunjungan kerja ke PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA di Madiun, Jawa Timur. Dalam kesempatan tersebut, Erick meminta perusahaan BUMN meningkatkan daya saingnya di pasar internasional. Bagi dia, perusahaan pelat merah harus bisa menangkap peluang yang lebih besar atas jasa dan produk di pasar global.

“Saya bangga PT INKA telah menjadi salah satu lokomotif dalam memperkuat tujuan dari BUMN Go Global. Dengan produk yang sudah digunakan di Asia, Afrika, dan Australia, menandakan produk nasional kita diakui dan mampu terserap pasar global," ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (20/3/2021).

Mantan bos Inter Milan itu berharap, PT INKA bisa bekerjasama dengan BUMN di pasar global. Hal itu akan menyatukan kekuatan BUMN di luar negeri, sekaligus menciptakan efisiensi operasional. “Harapannya, PT INKA terus melakukan inovasi. Tak hanya inovasi produk, tapi juga inovasi bisnis dengan melakukan investasi atau akuisisi di luar negeri. Industri transportasi merupakan industri strategis jadi pasar dan peluang bisnisnya sangat besar," kata Erick.

Sebagai informasi, dalam dua tahun terakhir, PT INKA telah mampu mengekspor beragam jenis produk, seperti lokomotif, kereta penumpang, kereta rel listrik, kereta penggerak, gerbong barang, light rail transit, hingga trem bertenaga baterai yang sudah diuji coba sebagai moda alternatif mengatasi kemacetan di perkotaan transportasi perkotaan.

Bahkan, PT INKA juga sudah memproduksi kereta rumah sakit yang bisa digunakan di masa pandemi Covid-19 atau di daerah bencana yang sulit ditembus moda transportasi lain. saat ini, PT INKA bersama LEN Industri (Persero) dan Wijaya Karya (Persero) Tbk sudah membangun Indonesia Railway Development Incorporated for Afrika di Kinshaha, Kongo dan Indonesia Railway Development Consortium bersama KAI (Persero), LEN, dan Waskita Karya (Persero).

Sumber




© Copyright 2017 INKA - All Rights Reserved